Sistem Pakar untuk Mendiagnosa Gangguan Kehamilan dengan Metode Naive Bayes Studi Kasus Bidan ZHS Section Artikel

2021: Seminar Informatika Aplikatif Polinema (SIAP) 2021

Ekojono
Banni Satria Andoko
Khosy Akmal Romadlan

Abstract

Gangguan pada kehamilan akan sangat beresiko jika ibu hamil membiarkan gangguan tersebut. Karena banyak Ibu yang mengabaikan gejala yang dialami pada proses kehamilannya, sehingga kemungkinan terburuknya mengakibatkan kematian pada Ibu tersebut maupun janin. Kurangnya informasi tentang gangguan kehamilan menyebabkan ibu hamil membiarkan gejala yang diderita pada masa kehamilannya Untuk memudahkan ibu hamil mendapatkan informasi mengenai gangguan kehamilan, alternatif solusinya yaitu dengan membuat sistem yang bisa memanfaatkan ilmu dari dokter atau bidan untuk konsultasi secara langsung dengan mengakses website yang berbasis sistem pakar. Sistem pakar mempunyai banyak metode-metode perhitungan, metode tersebut digunakan untuk berbagai hal seperti peramalan, diagnosa, dan membantu mengambil keputusan. Setiap metode mempunyai kelebihan, kekurangan, kecocokan pada suatu studi kasus dan akurasi ketepatan perhitungannya. Pada Penelitian ini menggunakan metode Naïve Bayes untuk mendiagnosa gangguan kehamilan. Karena metode ini dapat digunakan untuk mendiagnosa penanganan kehamilan dan proses persalinan dengan menghitung sekumpulan peluang dengan menjumlahkan frekuensi kombinasi nilai dari pakar. Berdasarkan 50 data hasil perhitungan atau diagnosa dari sistem yang telah divalidasi oleh bidan ZHS metode Naïve Bayes dapat mendiagnosa gangguan kehamilan dengan memberikan hasil akurasi ketepatan 83%.